Film Screening | The Need to Grow

In a world where only 60 years of farmable soil remain, The Need to GROW invites us on a profound exploration of the food movement. Through the lens of dedicated activists and visionary innovators, this remarkable film delves into the ethical awakening of an 8-year-old girl challenging the status quo, the relentless struggle of a renegade farmer striving to revolutionize agriculture while preserving his land, and the trials faced by an accomplished inventor on the brink of a groundbreaking technology. As the narrative unfolds, The Need to GROW presents compelling evidence that healthy soil is not just a necessity but a lifeline for our planet. It offers a poignant reminder that we possess the power to reshape our future by embracing localized food production in harmony with nature, actively participating in the regeneration of our Earth’s soil, and safeguarding the legacy we leave for generations to come.

Di sebuah dunia di mana tanah yang dapat ditanami akan habis dalam waktu 60 tahun, The Need to GROW (Pentingnya Menanam) mengundang kita turut serta dalam sebuah penjelajahan mendalam terhadap gerakan makanan. Melalui lensa para pegiat dan inovator visioner yang membaktikan diri mereka untuk menyelesaikan masalah ini, film luar biasa ini menyelami kebangkitan kesadaran etis dalam diri seorang gadis berusia 8 tahun yang menantang status quo, juga perjuangan tiada kenal lelah seorang petani pemberontak yang giat melakukan revolusi pertanian sembari melestarikan tanahnya, dan cobaan-cobaan hidup yang dialami seorang penemu berprestasi di tepian terobosan teknologi terbaru. Di tengah bergulirnya kisah ini, The Need to GROW menampilkan bukti-bukti kuat bahwa tanah yang sehat itu bukan hanya suatu hal yang vital untuk menunjang kehidupan kita namun juga planet Bumi. Film ini menyajikan pengingat yang perih tentang kekuatan kita untuk mengubah masa depan kita dengan merangkul produksi makanan lokal yang selaras dengan alam, dengan giat turut serta dalam regenerasi tanah Bumi kita, sekaligus melindungi warisan yang akan kita tinggalkan bagi generasi-generasi yang akan datang.