Eka Sunarya

Wayan Eka Sunarya is the Executive Sous Chef at Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve, brings a rich and heartfelt culinary journey rooted in his upbringing in Buahan Village, Gianyar. Inspired by his mother’s passion for authentic Balinese cooking, Chef Eka began his career as a steward at Ubud Hanging Gardens and steadily rose through the culinary ranks. His dedication led him to international experiences, including at Vanil Restaurant in Moscow and W Maldives, before returning to Bali to contribute to several luxury resort openings. A founding team member of Mandapa in 2015, Chef Eka rejoined the resort in 2023, now leading at Kubu, one of Bali’s top dining destinations. Known for his commitment to sustainability and local sourcing, he blends modern techniques with traditional flavors, collaborating closely with farmers and drawing on nature as both inspiration and responsibility. For Chef Eka, every dish is a story, a cultural tribute, and a shared experience meant to nourish both body and soul.

Wayan Eka Sunarya bekerja sebagai Executive Sous Chef di Mandapa, sebuah resor mewah Ritz-Carlton Reserve di Bali. Ia tumbuh di Desa Buahan, Gianyar, di mana kecintaannya terhadap memasak bermula dari menyaksikan ibunya menyiapkan makanan tradisional Bali. Chef Eka memulai karirnya dengan pekerjaan sederhana di Ubud Hanging Gardens dan terus meningkatkan posisinya di dapur. Ia mendapatkan pengalaman internasional dengan bekerja di restoran-restoran seperti Vanil di Moskow dan W Maldives, sebelum kembali ke Bali untuk membantu membuka beberapa resor mewah. Ia adalah salah satu anggota tim pertama saat Mandapa dibuka pada tahun 2015, dan kembali bekerja di sana pada tahun 2023. Sekarang, ia memimpin dapur di Kubu, salah satu restoran terbaik di Bali. Chef Eka memiliki komitmen yang tinggi dalam menggunakan bahan-bahan lokal dan menjaga kelestarian lingkungan. Ia menggabungkan metode memasak modern dengan cita rasa tradisional Bali, serta bekerja sama erat dengan petani lokal. Ia percaya bahwa setiap hidangan yang ia ciptakan menceritakan sebuah kisah, menghargai budaya, dan harus memberikan dampak positif baik secara jasmani maupun rohani bagi orang yang menikmatinya.